forum tino
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

forum tino

FORUM untuk orang SMADA dan TI smada
 
PortalHomeGallerySearchLatest imagesRegisterLog inMeteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia I_icon_mini
Welcome to my forums=>anda bisa menambahkan image, mp3 , logo, software, dan text,dan juga game, anda harus register dulu sebelum menggunakan forum ini forum ini bagus di lihat di GOOGLE CHROME

Share | 
 

 Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia

View previous topic View next topic Go down 
AuthorMessage
Admin
ADMIN
ADMIN
Admin

Posts : 132
Join date : 2010-04-03
Age : 30
Location : admin

Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia Vide
PostSubject: Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia   Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia Icon_minitimeTue May 04, 2010 5:30 am

Meteor yang sampai ke Bumi dalam ukuran cukup besar merupakan kejadian
langka, tetapi kemungkinan meteorit mengenai permukiman akan meningkat
seiring memadatnya penduduk. Ancaman lain dari antariksa muncul dengan
bertambahnya jumlah sampah antariksa berupa rongsokan satelit.

Meteorit
yang menimpa rumah seperti yang terjadi pada Kamis (29/4/2010) di
permukiman padat di Kelurahan Malakasari, Duren Sawit, Jakarta Timur,
menurut catatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan),
merupakan yang pertama kali terjadi di Indonesia.

Selama ini,
meteorit—batu meteor yang sampai ke permukaan Bumi—jatuh di wilayah tak
berpenghuni. Tujuh tahun terakhir, Lapan mencatat ada beberapa kejadian
meteorit di wilayah Indonesia, antara lain berlokasi di pinggir hutan
dekat Pontianak, Kalimantan Barat (2003); di sebuah lahan terbuka di
Tegal; dan daerah persawahan di Gianyar, Bali (2008).

Yang
terakhir adalah meteor yang jatuh di Bone, Sulawesi Selatan, Oktober
2009. Meteor berdiameter sekitar 10 meter yang jatuh di perairan dekat
Teluk Bone ini menimbulkan ledakan yang besar di udara, dan dilihat
oleh banyak saksi mata.

Sejak tahun 1908, wilayah daratan
Indonesia diketahui pernah kejatuhan 17 meteor berukuran relatif besar.
Kejadian paling awal adalah meteor seberat 1,63 kilogram yang ditemukan
di Pulau Kangean, Sumenep, Jawa Timur, 27 November 1908. Meteor yang
terberat ditemukan di Jumapolo, Jawa Timur, 13 Maret 1984, seberat
32,49 kg.

Kejatuhan benda langit


Setiap
bulan sesungguhnya permukaan Bumi ini terkena jatuhan meteorit. Namun,
banyak yang tidak diketahui manusia karena meteorit jatuh di laut,
hutan, rawa, dan daerah terbuka lainnya. Meteorit yang jatuh di wilayah
Indonesia bisa terjadi 2 hingga 3 tahun sekali. Peluang jatuh di darat
pun kecil karena sebagian besar wilayahnya berupa lautan.

Ukuran
meteorit yang sampai ke permukaan Bumi pun sangat kecil, berupa
serpihan dan pasir. Benda antariksa itu masuk ke atmosfer dengan
kecepatan sekitar 100.000 kilometer per jam. Ia biasanya akan terkikis
oleh massa udara yang relatif padat di atmosfer Bumi. Akibatnya,
meteorit akan mulai terbakar dengan suhu ratusan derajat celsius
menyerupai bola api pada ketinggian 100 km dari permukaan Bumi.

”Oleh
karena itu, begitu sampai di Bumi, meteorit telah hancur
berkeping-keping berupa serpihan,” ujar Thomas Djamaluddin, pakar
astronomi dan astrofisika dari Lapan.

Karena panas yang sangat
tinggi, bagian luar meteorit akan meleleh hingga menyisakan material
yang menghitam di permukaan Bumi.

Meteorit umumnya mengandung
nikel dan logam lain. Adapun yang berupa batuan terdiri dari karbon dan
silikat. ”Material dari langit itu tidak mengandung zat beradiasi atau
radioaktif,” kata Thomas.

Meteor


Meteor
merupakan sisa asteroid atau bintang yang telah hancur atau sisa-sisa
dari pembentukan tata surya antarplanet. Saat Bumi yang berada dalam
tata surya Matahari berpapasan dengan obyek antariksa itu, meteor akan
tertarik oleh gravitasi Bumi hingga masuk ke atmosfer.

Hingga
kini, belum ada sistem pemantau yang mampu mendeteksi meteor yang
berukuran kurang dari 10 meter, apalagi meteor yang gerakannya sangat
sporadis dan acak.

Berbeda dengan jatuhnya sampah antariksa,
hujan meteor bisa diprediksi setiap bulannya. Hujan meteor berupa
butiran seukuran pasir berasal dari gugusan debu sisa komet.

Selain
hujan meteor Lyrid bulan lalu, penduduk Bumi akan melihat hujan meteor
awal Mei ini dan di antaranya meteor Leonid pada November mendatang.
Tahun ini total akan ada 11 kali hujan meteor utama.

Debu antariksa


Di
sekeliling Bumi ini bertebaran batuan antariksa dengan berbagai ukuran
dari yang berukuran pasir hingga relatif lebih besar. Jumlahnya
mencapai lebih dari 25.000 ton.

Material ini belum termasuk
sampah antariksa akibat aktivitas manusia sendiri. Sampah itu berupa
rongsokan satelit yang tidak aktif lagi. Menurut data Lapan, jumlah
sampah antariksa lebih dari 15.000 buah.

Khusus untuk sampah
satelit ini, pihak Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat
(NASA) telah mengeluarkan katalog untuk setiap satelit bekas yang
berada di sekeliling Bumi. Katalog itu juga memuat pemilik satelit itu
dan potensi bahaya saat masuk ke atmosfer. Sayangnya, katalog itu hanya
berisi daftar sampah yang berukuran di atas 10 meter.

Jatuhnya
sampah antariksa merupakan ancaman lain bagi Indonesia. Peluang
jatuhnya serpihan satelit—yang beredar di sekitar
khatulistiwa—tergolong besar karena Indonesia membentang hingga
seperdelapan wilayah khatulistiwa. Hal itu disampaikan Kepala Pusat
Pemanfaatan Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
Sri Kaloka.

Sama seperti meteor, meski sampah antariksa berupa
kepingan, benda itu akan melesat dengan kecepatan yang sangat tinggi
saat jatuh ke permukaan Bumi dan bisa mengenai kawasan permukiman atau
obyek penting lain.

Untuk mengantisipasi hal itu, Lapan
mengamati obyek itu dan melakukan tindakan pengamanan sebelum kejadian,
misalnya dengan menutup jalan tol dan membebaskan kawasan yang akan
terkena obyek tersebut.

Pada masa mendatang, peluang jatuhnya
sampah antariksa di muka Bumi akan kian membesar. Hingga 27 Januari
tahun lalu, jumlah serpihan ada 7.789 (berukuran di atas 10 cm),
satelit berfungsi dan tidak berfungsi berjumlah 3.338, serta badan
roket sebanyak 1.820. Total, ada 12.947 buah.

Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia Thumbnail.aspx?q=37059626844&id=4c4a9f98a0e35322253e01880d088dab&index=ch1&url=http%3a%2f%2fwww.esls.net%2fPower%2fDinosaures%2fMeteorite
Back to top Go down
https://forumtino.forumotion.com
 

Meteorit Bisa Jadi Ancaman Untuk Manusia

View previous topic View next topic Back to top 
Page 1 of 1

Permissions in this forum:You cannot reply to topics in this forum
forum tino :: Categori Berita :: Berita terkini-